a. Iskandar Syah (1396 – 1414)
Pada abad ke-15 M, di Majapahit terjadi perang paregreg yang mengakibatkan Parameswara melarikan diri bersama para pengikutnya dari daerah Blambang ke Tumasik ( Singapura), kemudian melanjutkan perjalanan sampai ke Semenanjung Malaya dan memdirikan Kp. Malaka.
Secara geografis Kp.Malaka sangat strategis, yaitu di selat Malaka. Untuk meningkatkan aktivitas perdagangan di Malaka, maka parameswara menganut agama Islam dan mengubah namanya menjadi Iskandar Syah, kemudian menjadikan Kp. Malaka menjadi kerajaan Islam.
b. Muhammad Iskandar Syah (1414 – 1424)
Merupakan putra dari Iskandar Syah, pada pemerintahannya wilayah kekuasaan Kerajaan Malaka diperluas lagi hingga mencapai seluruh Semenanjung Malaya.
c. Mudzafat Syah (1424 – 1458)
Merupaka raja Kerajaan Malaka yang pertama yang mendapat gelar Sultan. Pada masa pemerintahannya terjadi serangan dari Kerajaan Silam (serangan dari darat dan laut), namun dapat digagalkan.
d. Sultan Mansyur Syah ( 1458 – 1477)
Merupakan putra dari Sultan Madzafat Syah. Pada masa pemerintahannya, Kerajaan Malaka mencapai puncak kejayaan sebagai pusat perdagangan dan pusat penyebaran Islam di Asia Tenggara.
e. Sultan Alaudin Syah
Merupakan putra dari Sultan Mansyur Syah. Pada masa pemerintahannya, Kerajaan Malaka mulai mengalami kemunduran, satu persatu wilayah kekuasaan Kerajaan Malaka mulai melepaskan diri. Hal ini disebabkan karena Sultan Alaudin Syah bukan merupakan raja yang cakap.
f. Sultan Mahmud Syah
Merupaka putra dari Sultan Alaudin Syah. Pada masa pemerintahannya Kerajaan Malaka merupakan Kerajaan yang sangat lemah. Pada tahun 1511 M, terjadi serangan dari bangsa Portugis, namun Kerajaan Malaka kalah dan jatuh ke tangan Portugis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar